Bukankah burung pipit
dijual dua ekor seduit? Namun seekorpun dari padanya tidak akan jatuh ke bumi
di luar kehendak Bapamu.
Matius 10:29
Masihkah saudara ingat akan syair
lagu pujian yang mengatakan: Allah mengerti, Allah peduli, segala persoalan
yang kita hadapi, tak akan pernah dibiarkan-Nya ku bergumul sendiri s'bab Allah
mengerti ... dan Apapun yang terjadi dalam hidupku ini, tek pernah kuragukan janjiMu TUHAN, lewat gunung yang tinggi, maupun lembah yang curam, tak pernah kuragukan kasihMu TUHAN ..... Sungguh pujian yang menyatakan kepercayaan kepada TUHAN
secara penuh, sekalipun sedang menghadapi kesulitan hidup.
Merenungkan kembali masa-masa
ketika menunggu tranfusi darah untuk Istri saya, ada banyak pemikiran yang
menggelayut di otak saya, mulai dari memikirkan bagaimana kondisi umum istri
saya bisa pulih dari gula darah hingga bagaimana biaya rumah sakit harus kami
selesaikan. Jujur saja saya sempat menjadi goyah, mencoba mencari pertolongan manusia, akan tetapi hanya KEKECEWAAN yang saya peroleh, hingga saya merenungkan
KEMBALI janji-jani TUHAN plus pujian-pujian diatas, sehingga saya beroleh kekuatan kembali di
dalam DIA.
Yesus menyatakan dengan
jelas bahwa TUHAN memiliki kendali penuh atas kehidupan manusia,
"destiny" manusia total ada dalam gengaman tangan-Nya. Gambaran masa
depan [jatuh ke bumi atau tidak] dari burung pipit yang berharga sangat murah
dalam perhitungan manusia tetaplah dalam kendali TUHAN, apa lagi kita manusia
yang diciptakan segambar dan serupa dengan-Nya.
Dalam Perjanjian lama, Nabi
Yeremia juga menyatakan sebuah pernyataan kuat akan kedaulatan dan kendali
penuh TUHAN atas kehidupan manusia. Diamana masa depan manusia yang percaya
kepadaNYa akan beroleh damai sejahtera dan kesejahteraan.
Bukankah Aku sendiri tahu
rencana-rencana-Ku bagi kamu? Rencana-rencana itu bukan untuk mencelakakan
kamu, tetapi untuk kesejahteraanmu dan untuk memberikan kepadamu masa depan
yang penuh harapan. Yeremia 29:11
Mat 10:29 dan Yer 29:11 telah
memberikan penghiburan sekaligus jaminan kepada setiap kita yang percaya kepada
Yesus, untuk tidak kuatir dan percaya akan kendali TUHAN dalam kehidupan kita,
dimana tujuan akhir dari setiap peristiwa yang terjadi dalam kehidupan kita
adalah mendatangkan damaisejahtera dan kesejahteraan semata, sekalipun kita
harus menghadapi gunung yang tinggi maupun lembah yang dalam. Don't worry be happy all. Amin
Tidak ada komentar:
Posting Komentar