Sebab bersunat atau tidak bersunat tidak ada artinya, tetapi menjadi ciptaan baru, itulah yang ada artinya.
Dan semua orang, yang memberi dirinya dipimpin oleh patokan ini, turunlah kiranya damai sejahtera dan rahmat atas mereka dan atas Israel milik Allah.
Galatia 6:15-16
Patokan hidup kita sebagai orang percaya bukanlah berfokus kepada masalah tampak lahiriah dari kegiatan ibadah-ibadah kita, melainkan "menjadi apa, bagaimana dan seperti apa kita" didalam keputusan kita untuk hidup beribadah kepada TUHAN. "Manusia Baru" [baca dalam tulisan tersendiri di blog ini] atau ciptaan yang baru adalah hal yang terpenting, itu adalah standar atau patokan hidup kita. Memiliki integritas didalam menjalankan atau hidup didalam manusia yang baru tersebut adalah masalah yang utama didalam kehidupan ibadah kita kepada ALLAH.
Dan ketika kita memegang patokan ini maka kita akan menerima :
damai sejahtera
kata damai sejahtera dalam bahasa aslinya adalah "eirene" definisinya adalah ketenangan jiwa karena terjaminnya keselamatan dari Kristus dan diberi keberanian oleh ALLAH untuk menghadapi banyak hal dari tantangan duniawi.
rahmat
kata rahmat dalam bahasa aslinya adalah "eleos: definisinya adalah kasih dan belas kasihan yang ditunjukan dengan kerinduan untuk memberikan pertolongan.
Jadi saudara-saudaraku peganglah patokan ini, jangan lagi melihat tata cara ibadah saudara-saudara kita yang lain; apakah mereka mau dengan gaya bule, gaya israel, gaya arabian, gaya tradisionalis, dan gaya dalam bentuk apapun. Dan anda akan dipenuhi damai sejahtera dan rahmat dalam menjalani hidup ibadah anda bersama dengan ALLAH.
For in Christ Jesus neither circumcision nor uncircumcision avails anything, but a new creation
And as many as walk according to this rule, peace and mercy [be] upon them, and upon the Israel of God
Gal 6:15-16
Tidak ada komentar:
Posting Komentar