Kamis, 02 Juli 2015

SINDROM HARTAWAN

GODAAN PEMIMPIN KRISTEN UNTUK MENJADI GILA HARTA, GILA TAHTA, DAN GILA WANITA SEBAGAI PEMUAS BIRAHI


 PENDAHULUAN

Kepemimpinan Kristen pada dasarnya dapat dinyatakan dalam pernyataan singkat, yaitu: “kepemimpinan yang telah dipilih dan dipanggil oleh TUHAN sendiri untuk memimpin umat dan manusia yang bekerja dibawahnya, dengan menggunakan keteladanan Yesus Kristus sebagai tolok ukur dalam etika moral, pola pengambilan keputusan, dan pola hidup-Nya berkenaan dalam hubungan atau beriinteraksi dengan umat Allah atau anak buah dimana mereka bekerja, dengan tujuan supaya kehendak dan rancangan Allah digenapi dibumi ini.
Di dalam 1 Yohanes 5:19 jelas dinyatakan bahwa seluruh dunia termasuk kehidupan di bumi dimana para pemimpin Kristen itu hidup saat ini berada di bawah kuasa si Jahat. Dan Yohanes 10:10a menyatakan bahwa si Jahat yang digambarkan sebagai pencuri tersebut dikatakan memiliki karakteristik mencuri dan membunuh dan membinasakan manusia di dunia ini.
Dalam pelaksanaan kejahatannya Setan tidak mengecualikan sasarannya kepada para pemimpin Kristen, karena siapa saja yang dapat dia “terkam” akan Setan lakukan seperti yang dinyatakan di dalam 1 Petrus 5:8.
Ada tiga hal yang dikenal oleh manusia di bumi ini bahkan dinyatakan sebagai senjata penggoda yang umum digunakan si Jahat untuk menjatuhkan para pemimpin, khususnya pemimpin Kristen adalah: gila harta, gila hormat, dan gila pemuasan nafsu birahi, yang sering dikenal sebagai sindrom hartawan (harta tahta wanita).

MASALAH

Gila harta di dalam Alkitab pada umumnya dinyatakan sebagai cinta uang yang menjadi akar dari segala kejahatan sebagaimana dinyatakan dalam 1 Timotius 6:10, demikian juga dinyatakan dalam Ibrani 13:5 adanya status sebagai “hamba uang”. Karena ini adalah akar dari segala kejahatan, maka dipastikan manusia yang terpikat oleh cinta uang akan terperosok atau melakukan tindakan kejahatan yang lain, seperti menjadi gila hormat (Galatia 5:25-26) dan gila pemuasan nafsu atau sex kepada wanita yang bukan pasangan resminya, dikarenakan lupa diri dan merasa bahwa mereka berkuasa penuh serta dapat bertindak sesuka hati. Demikian halnya dengan pemimpin Kristen yang terjebak dengan cinta uang dan dalam tindakan nyatanya adalah ketidak mampuan mengendalikan diri jika melihat atau bersentuhan dengan permasalahan harta, sehingga dia akan melakukan segalanya untuk mendapatkan harta kekayaan tersebut, sekalipun harus melanggar hukum-hukum TUHAN, contohnya adalah korupsi, sebuah tindakan jahat yang memiliki implikasi luas dan menghancurkan baik si pelaku maupun manusia disekitarnya.

SOLUSI

Solusi untuk mencegah atau mengatasi sindroma hartawan adalah dengan memahami sumber penyebabnya dan menemukan obatnya di dalam kebenaran Firman Allah.
Kebenaran Firman Allah sebagai panduan utama kita, telah menyatakan bahwa menjadi cinta uang atau hamba uang dikarenakan kedangkalan tingkat kerohanian seorang pemimpin, yang di tunjukkan dengan sikap hati yang tidak bisa bersyukur atas berkat TUHAN yang menjadi bagiannya dan hatinya juga penuh dengan kekuatiran dan ketakuktan bahwa apa yang dia peroleh tidak akan pernah cukup memenuhi kebutuhan-kebutuhan kehidupannya.
Kepada setiap orang Kristen, Firman Tuhan di dalam Ibrani 13:5 menasehati dengan tegas supaya kita, terutama para pemimpin Kristen: pertama, mengambil langkah: mencukupkan diri dengan berkat atau gaji yang telah menjadi bagian kita, karena itu ada karena penentuan TUHAN. yang kedua, mempercayai bahwa TUHAN tidak akan pernah membiarkan atau mengabaikan bahkan meninggalkan kita, yang di dalam bahasa aslinya kata “tidak” diulang sebanyak tiga kali, guna menunjukkan betapa seriusnya TUHAN dalam “statement” tersebut. Hal tersebut juga menunjukkan komitmennya Dia sebagai “Imanuel: Allah menyertai kita”. Demikian juga dengan 1 Petrus 5:7 yang mengajarkan kepada kita untuk belajar dan selalu membangun keberanian untuk menyerahkan kekuatiran kita kepada TUHAN dan bergerak kepada kepercayaan penuh kepada pemeliharaan Allah. Didalam bahasa aslinya, kata “serahkanlah” itu adalah tindakan melemparkan sesuatu.
Jadi kembali berpijak kepada kebenaran dasar tentang jaminan TUHAN yang pasti akan memelihara dan menyertai kita selama-lamanya itu adalah solusi terbaik untuk mengatasi sindrom hartawan ini.


Tidak ada komentar:

Posting Komentar

KUASA DARAH YESUS MENURUT WAHYU 1:5b

... Bagi Dia, yang mengasihi kita dan yang telah melepaskan kita dari dosa kita oleh darah-Nya. Wahyu 1:5 b (TB) Kothbah Oleh: Ev. Sonny C...