Rabu, 20 Februari 2013

MENGHADAPI HADANGAN TUNGKU API DALAM PERJALANAN IMAN KITA


Seringkali kita akan berhadapan dengan situasi yang memaksa kita untuk mengambil langkah radikal dan tidak dapat ditawar oleh apapun berkenaan dengan kesetiaan kita kepada Allah.

Mengambil Langkah Radikal !

Didalam Daniel 3:1-30 ada sebuah kisah mengenai tiga pemuda yang harus menghadapi tungku api penderitaan, karena iman yang dia pegang, dan keputusan ketiga pemuda ini telah menggoncangkan setiap sendi kehidupan di seluruh kerajaan Babel yang dikuasai oleh penyembahan Allah asing. 

Ketiga pemuda tersebut tetap bertahan didalam keputusannya untuk mempertahankan iman percayanya kepada Allah, sekalipun kebijakan dan kondisi disekitar tidak dapat menerima pola kehidupan mereka atau lebih tepatnya bertabrakan dengan ketaatan mereka kepada Allah. Dan tidak ada kompromi dengan kesesatan sekalipun harus sampai mengalami hukuman mati.

Sebagai ungkapan iman mereka yang kokoh, kepercayaan mereka yang mutlak dan kesetiaan mereka yang penuh kepada Allah, mereka mengatakan, "seandainya Ia tidak menolong." Mereka memiliki iman yang mengandalkan dan menaati Allah tanpa menghiraukan akibat-akibatnya. Ketaatan dan kepercayaan yang tabah kepada Allah, dan bukan hanya bergantung kepada pengalaman. Hal tersebut memberikan bukti sejati iman alkitabiah yang mereka miliki. Sebagaimana banyak orang kudus dalam Alkitab, iman ketiga sahabat ini diuji dengan sangat hebat.

Bagaimana mereka dapat melakukannya ?

Untuk memahami sikap tegas ketiga pemuda ini, kita harus melihat pada Daniel 1:8 dan 12, dimana dikisahkan mereka dari awal telah menetapkan diri mereka untuk tetap hidup kudus dan dijauhkan dari kenajisan, karena melanggar perintah Allah dalam bidang makanan.

Daniel berketetapan untuk tidak menajiskan dirinya dengan santapan raja dan dengan anggur yang biasa diminum raja; dimintanyalah kepada pemimpin pegawai istana itu, supaya ia tak usah menajiskan dirinya.

"Adakanlah percobaan dengan hamba-hambamu ini selama sepuluh hari dan biarlah kami diberikan sayur untuk dimakan dan air untuk diminum; 

Berketetapan hati di dalam bahasa aslinya menggunakan kata "soom" yang merupakan jenis kata kerja, dengan definisi : sebuah tindakan yang mengutamakan atau menempatkan diri pada posisi tertentu.

Jadi mereka bertiga dapat melakukan hal tersebut dikarenakan mereka dengan sadar mengambil keputusan tersebut berdasarkan keyakinan yang kuat akan Firman Allah bukan hanya berdasarkan keyakinan karena sebuah pengalaman hidup.

Aplikasi :

Kita harus menyadari bahwa kondisi yang tidak toleran dengan iman kita di negara ini semakin hari semakin menguat, banyak aniaya yang dialami dan ancaman - ancaman yang menakutkan dari beberapa pihak, di beberapa wilayah Indonesia. dan untuk menghadapinya kita harus berani mengambil teladan dari tiga pemuda tersebut, yang berani mengambil keputusan untuk tetap berpihak pada Allah dengan menuruti jalanNya, sekalipun harus membayar harga yang terkadang secara manusia tidak dapat kita mengerti.

Akhir kata, dibawah ini saya mencantumkan beberapa ayat yang mungkin dapat menjadi penghiburan dan sumber kekuatan baru bagi iman anda kepada Allah, ditengah masa-masa yang sulit dan berat.

Why 2:10 Jangan takut terhadap apa yang harus engkau derita! Sesungguhnya Iblis akan melemparkan beberapa orang dari antaramu ke dalam penjara supaya kamu dicobai dan kamu akan beroleh kesusahan selama sepuluh hari. Hendaklah engkau setia sampai mati, dan Aku akan mengaruniakan kepadamu mahkota kehidupan.

Why 2:7 Siapa bertelinga, hendaklah ia mendengarkan apa yang dikatakan Roh kepada jemaat-jemaat: Barangsiapa menang, dia akan Kuberi makan dari pohon kehidupan yang ada di Taman Firdaus Allah."

Rm 8:35 Siapakah yang akan memisahkan kita dari kasih Kristus? Penindasan atau kesesakan atau penganiayaan, atau kelaparan atau ketelanjangan, atau bahaya, atau pedang? 

Rm 8:39 atau kuasa-kuasa, baik yang di atas, maupun yang di bawah, ataupun sesuatu makhluk lain, tidak akan dapat memisahkan kita dari kasih Allah, yang ada dalam Kristus Yesus, Tuhan kita. 

GBU all

Selasa, 19 Februari 2013

APAKAH ANDA SUDAH MEMILIKI KASIH ?



Nats: 1 Yohanes 3:16-18

Demikianlah kita ketahui kasih Kristus, yaitu bahwa Ia telah menyerahkan nyawa-Nya untuk kita; jadi kitapun WAJIB menyerahkan nyawa kita untuk saudara-saudara kita. Barangsiapa mempunyai harta duniawi dan melihat saudaranya menderita kekurangan tetapi MENUTUP pintu hatinya terhadap saudaranya itu, bagaimanakah kasih Allah dapat tetap di dalam dirinya? Anak-anakku, marilah kita mengasihi bukan dengan perkataan atau dengan lidah, tetapi dengan PERBUATAN dan dalam KEBENARAN


Seringkali kita dapat mengkothbahkan, menyaksikan, menceritakan, dan sebutlah dengan cara yang lain sebanyak yang kita bisa tentang “kasih”, akan tetapi Yohanes didalam suratnya yang pertama mengajarkan kepada kita pada hari ini, bahwa kasih menuntut pembuktian. Pada tindakan aplikatif dalam pengajaran mengenai kasih yang membutuhkan pembuktian ini adalah  :


Kasih bukan hanya sekedar sebuah teori nilai-nilai agamawi semata, kasih menuntut adanya pembuktian dari tindakan atau aksi hidup kita kepada sesama

Menyerahkan nyawa

Disini yang dimaksud dengan menyerahkan “nyawa” kita bagi saudara seiman adalah keberanian untuk membagi hidup kita bagi sesama dalam konteks berdiri di atas kebenaran, hal ini akan membuat kita menjadi terbukti memiliki kasih bagi sesama. Praktisnya adalah ketika ada tekanan dan aniaya kepada saudara seiman, maka kita tidak boleh mengabaikan atau meninggalkan mereka, apalagi pura-pura tidak tahu. Kita harus bersedia dengan rela hati mendampingi mereka, menolong mereka sekalipun kita harus membayar harga karena keputusan kita tersebut. Dan jangan kawatir, atas keputusan anda tersebut, Yesus memberikan sebuah janji kepada kita: “Barangsiapa   mempertahankan nyawanya, ia akan kehilangan nyawanya, dan   barangsiapa kehilangan nyawanya karena Aku, ia akan memperolehnya”   (Matius 10:39). Dalam point ini, kita memamng membutuhkan totalitas didalam kehidpan kerohanian kita.

Menyerahkan harta duniawi

Bukti kasih kita kepada sesama yang kedua dengan menyediakan harta kita guna membantu kesulitan sesama.  1 Yohanes 3:17 menyatakan: Barangsiapa mempunyai harta duniawi dan melihat saudaranya menderita kekurangan  tetapi menutup pintu hatinya terhadap saudaranya itu, bagaimanakah kasih Allah dapat tetap di dalam dirinya?

Adalah sebuah ironi, jika kita berkobar-kobar didalam mempromosikan kasih, akan tetapi kehidupan kita sendiri tidak dapat mempraktekkan kasih dalam wujud yang sederhana dan tidak kekal, yaitu “harta”.

Mari kita belajar untuk mempraktekkan kasih kita kepada sesama, sebagai mana dinyatakan pada 1 Yohanes 3:18 “ Barangsiapa mempunyai harta duniawi dan melihat saudaranya menderita kekurangan   tetapi menutup pintu hatinya terhadap saudaranya itu, bagaimanakah kasih Allah dapat tetap di dalam dirinya?  Amin

Kamis, 14 Februari 2013

Apakah Kita Sedang Menghina Tuhan ?


shallom
Ane Ma’akhal Lekha Boqer Tov [aku ucapkan selamat pagi]


1 Sam 2:30

... Sebab siapa yang menghormati Aku, akan Kuhormati, tetapi siapa yang menghina Aku, akan dipandang rendah.

Kata menghormati didalam bahasa aslinya menggunakan kata "kabad" sedangkan kata menghina menggunakan kata "bazah". Di dalam lexicon keduanya dinyatakan berjenis kata "kerja".

Didalam kamus bahasa Indonesia kata menghormati memiliki akar kata "hormat" yang dapat berkembang menjadi 5 kata yang masing-masing memiliki arti dan definisi yang luar biasa luas. Jika diintisarikan maka menghormati didalam bahasa Indonesia adalah "sikap menempatkan seseorang berada diatas kita dan kita dengan sadar mengambil sikap tunduk, serta dengan rela hati memberikan pemberian-pemberian yang terbaik." dan untuk kata menghina itu adalah sikap sebaliknya dari intisari tersebut diatas.

Konteks menghina pada bahasan ini adalah :

1 Sam 2:29

Mengapa engkau memandang dengan loba kepada korban sembelihan-Ku dan korban sajian-Ku, yang telah Kuperintahkan, dan mengapa engkau menghormati anak-anakmu lebih dari pada-Ku , sambil kamu menggemukkan dirimu dengan bagian yang terbaik dari setiap korban sajian umat-Ku Israel? 

Pada ayat 29, tertulis daftar sikap yang menghina Tuhan, yang dilakukan oleh Eli dan kedua anaknya.

1. memandang dengan loba atau serakah [dalam terjemahan bhs Indonesia yg lain] kepada persembahan yg seharusnya diberikan kepada Allah terlebih dahulu, yaitu dengan memotong/mengambil bagian Allah bagi keuntungan diri sendiri, sebagaimana dicatat didalam 1 Sam 2: 11-17.

------- note : ini sudah menjadi sifat keluarga Eli

2. tidak mau menegur anak-anaknya, dalam ayat 29 dikatakan "lebih menghormati anak-anaknya dari pada-Ku. dapat dikatakan Eli tidak memberikan teladan dan teguran/disiplin keras yang menimbulkan efek jera kepada kedua anaknya, hal itu dimungkinkan karena Eli juga menikmati korupsi yang dilakukan oleh anak-anaknya [..., sambil kamu menggemukkan dirimu dengan bagian yang terbaik dari setiap korban sajian umat-Ku Israel?]

Jadi penyalahgunaan wewenang yang dilakukan oleh Eli dan keluarganya dengan melanggar aturan main yang telah ditetapkan Allah, demi keuntungan pribadi itulah yang dinilai sebagai sikap "MENGHINA" Tuhan. 

Akibat dari menghina Tuhan : [1 Sam 2:31-36]

  1. posisinya akan digantikan dengan pribadi-pribadi yang berkenan kepada Tuhan, 
  2. terjadi kerusakan karakter yang nyata dan menyakitkan hati orang yang menghina Tuhan, 
  3. serta hidup dibawah kutuk kemiskinan/menjadi peminta-minta. 

Saran :

Mari kita instropeksi diri, apakah kita juga tanpa sadar sedang meneladani pola penyalahgunaan wewenang yang dilakukan oleh Eli dan keularganya, mungkin dengan wujud yang lain akan tetapi memiliki "roh" nya sama, maka saya sarankan untuk segera berhenti dan mari kita bertobat serta kembali menghormati Tuhan kita dengan lebih lagi.

GBU

Malam 13 Maret 2009 KISAH LAMA YANG TAK TERLUPAKAN


Malam itu, saya dan istri mendapatkan kejutan beberapa kali dari anak saya Grace yang waktu itu masih berusia 8 tahun 3bulan dan Angello "N'jo" 5 tahun. Mereka merangkai bunga bagi kami, menulis surat cinta bagi kami, dan membuat banner selamat datang bagi kami.

Memang untuk banner khususnya membuat saya agak meresa kurang sreg [cocok] karena terbuat dari kertas dan di corat-coret dengan spidol MERAH !, akan tetapi entah mengapa saya membiarkan saja dan menerimanya dengan haru. "Anak-anak menyayangiku....!" demikianlah kira-kira gambaran suara hati saya.

Tetapi berfirmanlah TUHAN kepada Samuel: "Janganlah pandang parasnya atau perawakan yang tinggi, sebab Aku telah menolaknya. Bukan yang dilihat manusia yang dilihat Allah; manusia melihat apa yang di depan mata, tetapi TUHAN melihat hati."

1 Samuel 16:7

Lihat bukankah ayat ini menjadi penghiburan bagi kita !, Dia yang sempurna itu mau membungkuk untuk memahami isi hati kita. Dia tahu siapa kita ini......Dia tahu kelemahan kita, Dia memahami benar keterbatasan kita. Tetapi Dia memilih menilai manusia dari kedalam hati mereka.

Bayangkan jika saya saja yang lemah dan terbatas mau belajar untuk memahami dan mengerti isi hati anak-anak saya, sekalipun apa yang mereka lakukan merusak pemandangan rumah..... heh heh he he, TETAPI saya berusaha melihat hati mereka. APA LAGI BAPA kita disorga, Dia pasti akan jauh melampaui kemampuan kita manusia dalam mengerti isi hati anak-anakNya.

Dan .ssssssstttt ..... Dia juga mengerti setiap pergumulan dan kerinduan mu. Saya ceritakan sedikit betapa saya menangis sendiri dalam kamar [yang jelas bukan menangis sedih lho......] hal itu terjadi ketika membaca surat cinta dari anak-anak saya,...bagaimana dia menyatakan cintanya pada saya dan dia menggambar sebuah rumah dengan gambar-gambar yang mewakili kami disana, di rumah tersebut ada cerobong perapian yang mengepulkan asap, tanda bahwa perapian menyala...."SEBUAH KEHANGATAN dirindukan anak-anak ku, memang beberapa hari terakhir ini saya disibukan dengan urusan bisnis kami yang sedang menghadapi ujian demi ujian. Melihat gambar dan surat cinta anak-anak saya, saya menjadi menyadari bahwa anak-anak saya TETAP MENGASIHI KAMI dan MENGHARAPKAN SEBUAH KEHANGATAN tetap menjadi nuansa dalam keluarga kami......

Sekali lagi saya yang terbatas dan tidak sempurna ini saja.... mau belajar untuk memahami harapan anak-anak saya dalam corat-coret mereka yang tidak seindah lukisan para maestro dan segolongannya...dan saya mampu dibuat termenung oleh mereka..termenung untuk instropeksi..diri.

Saya yakin BAPA kita yang maha tahu itu,.....lebih memahami kita.....

AMIN

Jadi janganlah kamu seperti mereka, karena Bapamu mengetahui apa yang kamu perlukan, sebelum kamu minta kepada-Nya.

MATIUS 6:8

ANDA PASTI DIPAKAI OLEH TUHAN, hanya ikuti prosesNya


Ams. 16:4

TUHAN membuat segala sesuatu untuk tujuannya masing-masing, bahkan orang fasik dibuat-Nya untuk hari malapetaka.

Pertanyaannya, “ bagaimana ?”

Ketika anda diciptakan oleh ALLAH, anda diciptakan dengan sebuah alasan yang dapat dipertanggung jawabkan !, ALLAH menginginkan anda menjalani hidup anda sesuai dengan rancanganNya.

Ef 2:10

Karena kita ini buatan Allah, diciptakan dalam Kristus Yesus untuk melakukan pekerjaan baik, yang dipersiapkan Allah sebelumnya. Ia mau, supaya kita hidup di dalamnya.


Sebelumnya ijinkan saya menyampaikan sebuah ilustrasi :

Suatu hari ada seorang muda, yang tergerak untuk melakukan perbaikan bagi kondisi bangsanya, dia mencoba melakukan perbuatan “heroic”, akan tetapi hasil dan respon yang dapatkan tidak seperti apa yang dia harapkan. Dengan sembrono, tanpa persiapan matang, tergesa-gesa, penuh api semangat yang tidak terkendali, mengakibatkan pemuda ini tidak menjadi tokoh idola dijamannya, melainkan masuk kedalam daftar buronan yang paling dicari waktu itu [Kel 2:15 Ketika Firaun mendengar tentang perkara itu, dicarinya ikhtiar untuk membunuh Musa. Tetapi Musa melarikan diri dari hadapan Firaun dan tiba di tanah Midian, lalu ia duduk-duduk di tepi sebuah sumur.]; bahkan orang-orang yang dengan semangat menyala dia bela tidak menunjukkan respon positif ! [Kel 2:14 Tetapi jawabnya: "Siapakah yang mengangkat engkau menjadi pemimpin dan hakim atas kami? Apakah engkau bermaksud membunuh aku, sama seperti engkau telah membunuh orang Mesir itu?" Musa menjadi takut, sebab pikirnya: "Tentulah perkara itu telah ketahuan."]. dengan putussa dan terpaksa dia melarikan diri menjauh dari bangsanya, dari cita-citanya, dari ambisi-ambisinya, masuk ke PADANG GURUN !

Dan singkat cerita, pemuda ini mendapati dirinya dikurung dengan PAKSA !, dalam sebuah sekolah hidup yang adalah kenyataan / realitas dari kualitas kehidupannya, bahwa dia saat itu hanya masuk kualifikasi “tukang angon wedus”, alias leader bagi para kambing domba, dan pahlawan yang tidak akan pernah mendengar pujian-pujian indah dalam bahasa manusia selain hanya kata-kata Mbeeeeekkkkkkkk….mebeeeeekkkk, dan mbeeeeek”. 

Pemuda tersebut harus mengubur ambisinya, mengubur keinginan hatinya, mengubur strategi-strateginya, mengubur motivasi-motivasinya !, dimana ? “DITANAH ORANG ASING”, ditanah orang Midian [Midian = strife = perselisihan]. Berapa lama pemuda tersebut mengalaminya ? lebih kurang 40 tahun !. Hingga suatu hari, dalam waktu ALLAH, pemuda tersebut dinilai telah layak untuk lulus sekolah hidupnya, dalam sebuah peristiwa “semak yang menyala”; sebuah peristiwa yang membuat pemuda ini menyadari peningkatan kualifikasinya, selama 40 tahun itu. Pemuda ini telah mengalami transformasi didalam hidupnya, telah mengalami pembaharuan di dalam budinya. Dan … klick .. boom ! dia dinobatkan menjadi seseorang yang telah memiliki kualifikasi memimpin manusia, sebuah bangsa yang besar, untuk keluar dari penderitaan mereka.

Apa yang bisa kita tarik dari kisah pemuda yang bernama MUSA ini ? dalam hubungannya dengan fungsi daya guna anda bagi umat manusia.

  1. ALLAH dipastikan akan melakukan proses “pembentukan progresif” terhadap ciptaannya yang bernama manusia untuk memenuhi apa yang menjadi rancangannya [Kol 1:16]
  2. ALLAH akan melakukan verifikasi kualitas anda dan menunjukkan realitasnya kepada anda, setelah itu anda harus memilih, bertahan dengan kemauan anda atau kemauan ALLAH. Dan untuk mengalami hal tersebut, anda akan dibawa oleh TUHAN ke masa-masa pelarian / pengasingan, kesekolah hidup yang penuh kasih ALLAH serta tentu saja di imbangi dengan disiplin tinggi.
  3. Ketika waktunya tiba, anda akan dibawa kapada sebuah titik dramatis, dimana anda akan ditemui oleh TUHAN dan mendpatkan sebuah pernyataan mengenai diri anda yang telah mengalami transformasi dan dinilai layak oleh TUHAN. Anda akan mendapatkan sebuah penugasan yang sesuai dengan motivasi anda diciptakan olehNya, anda akan mendapatkan perlengkapan sebagai otoritas dengan fungsi – fungsinya dengan jelas.


Pemuda yang sembrono, grusa-grusu, meledak-ledak itu setelah masuk sekolah kehidupannya, untuk belajar menjadi pemimpin sejati dari kawanan kambing domba mertuanya, telah lulus proses pembentukan dan proses ujian dan dinyatakan lolos verifikasi sebagai pemimpin umat ALLAH.

konklusi :

Tidak ada kamus instant dan jalur khusus bagi manusia yang ingin memiliki kualifikasi layak pakai oleh ALLAH sebagai hamba yang setia !

Mat. 25:21

Maka kata tuannya itu kepadanya: Baik sekali perbuatanmu itu, hai hambaku yang baik dan setia; engkau telah setia dalam perkara kecil, aku akan memberikan kepadamu tanggung jawab dalam perkara yang besar. Masuklah dan turutlah dalam kebahagiaan tuanmu.

Mat. 25:23

Maka kata tuannya itu kepadanya: Baik sekali perbuatanmu itu, hai hambaku yang baik dan setia, engkau telah setia memikul tanggung jawab dalam perkara yang kecil, aku akan memberikan kepadamu tanggung jawab dalam perkara yang besar. Masuklah dan turutlah dalam kebahagiaan tuanmu.


MENANG ATAS KEKUATIRANMU


Apakah itu kekuatiran dalam konteks ini ?. didalam bahasa aslinya menggunakan kata "merimna" = kegelisahan, yang memiliki akar kata "merizo", yang mengandung arti "dipisahkan dari sesuatu yang lebih besar menjadi berbagai kelompok"

Mengapa manusia menjadi gelisah ? jawabannya : "karena manusia mengalami KETAKUTAN yang disebabkan oleh perasaan ketidak mampuan menanggung sesuatu yang akan atau sedang dihadapinya !". Contoh : ketika seorang atlit sedang menghadapi pertandingan besar pertamanya, atau seorang artis yang harus perform dalam pentas besar pertamanya, prajurit yang pertama kali masuk dalam medan perang, anak-anak yang pertama kali masuk sekolah, dll.

Fakta mengenai kuatir / menjadi gelisah / ketakutan :

1. Tidak ada kemajuan [progress] di dalam kehidupannya


Siapakah di antara kamu yang karena kekuatirannya dapat menambahkan sehasta pada jalan hidupnya?

Lukas12:25

2. DOA POWERFULL yang NEGATIF

Karena yang kutakutkan, itulah yang menimpa aku, dan yang kucemaskan, itulah yang mendatangi aku.

Ayub3:25

3. Tidak sehat bagi kehidupan manusia


Aku tidak mendapat ketenangan dan ketenteraman; aku tidak mendapat istirahat, tetapi kegelisahanlah yang timbul."

Ayub 3:26

BAGAIMANA MENANG ATAS KEKUATIRAN

1. Menyadari siapa anda dan kekuatan anda


Jadi, jikalau kamu tidak sanggup membuat barang yang paling kecil, mengapa kamu kuatir akan hal-hal lain?
Luk. 12:26

2. Mengambil keputusan untuk tidak kuatir dengan berdoa [proseuche] dan permohonan [deesis], dan mengucap syukur [eucharistia]


Janganlah hendaknya kamu kuatir tentang apapun juga, tetapi nyatakanlah dalam segala hal keinginanmu kepada Allah dalam doa dan permohonan dengan ucapan syukur

Flp. 4:6

3. ALLAH menjamin dan bersedia untuk menanggung


Tetapi segera Yesus berkata kepada mereka: "Tenanglah! Aku ini, jangantakut!"

Mat. 14:27

4. Serahkanlah kepada ALLAH


Serahkanlah segala kekuatiranmu kepada-Nya, sebab Ia yang memelihara kamu.

1 Petrus 5:7

note :

kata "serahkanlah" dalam bahasa aslinya menggunakan kata "epirrhipto", yang berjenis kata kerja; definisinya : melepaskan dengan cara segera / secepat mungkin dioperkan "dibuang / dilemparkan" kepada ALLAH dikarenakan kita tidak dapat mengatasinya / tidak memiliki kekuatan untuk menanggungnya. seperti anda melepaskan sesuatu dengan sengaja dari genggaman anda dengan cara membiarkan jatuh.

5. Bergantung kepada ALLAH

Setelah anda menyerahkan semua ketakutan anda beserta dengan sumber-sumber penyebab ketakutan itu, maka anda harus bergantung penuh kepada ALLAH


Segala perkara dapat kutanggung di dalam Dia yang memberi kekuatan kepadaku.

Flp 4:13

Sebuah ilustrasi :

Suatu hari saya dan keluarga belanja di sebuah pusat perbelanjaan terkemuka di suatu kota, anak saya minta ini dan itu, dan ketika dia menerima apa yang dia minta dia mengalami kesulitan untuk membawa, dikarenakan barang yang dia minta berat dan tidak sebanding dengan kekuatan yang dia miliki. dan apa yang terjadi ... dengan YAKIN dan TENANG dia berkata kepada saya "duh ini berat papa, papa yang bawa ya ..." sambil senyum dan dengan cepat dia segera menaruh bebannya di hadapan saya dan ngeloyor ke arah keluar toko. Hem .... pagi ini ketika saya membaca ayat - ayat tersebut di atas saya menjadi teringat peristiwa tersebut dan membagikannya kpd anda semua. nah ... bagai mana dengan anda ... maukah anda mencontoh ilustrasi mengenai anak saya tersebut ... ketika dia mulai menyadari bahwa beban yang harus dia bawa berat, dengan SEGERA dia mengoperkan kesaya ... SEGERA SERAHKAN BEBAN ANDA KEPADA TUHAN dan andalkan KEKUATAN dari DIA.


Mari kita tetap melangkah maju didalam perjalanan rohani kita bersama ROH KUDUS, memang akan ada badai, akan ada padang gurun, akan ada api menyala hebat, akan ada hujan lebat, akan ada banjir ... yang mungkin akan menghadang perjalanan kita menuju SORGA. Akan tetapi ketika anda menemukan diri anda BERHADAPAN dengan itu semu ... segeralah berlari kepada ALLAH !

Enjoy your life in CHRIST JESUS


AMEN

ANDA ADALAH ORANG YANG BERPENGARUH DI BUMI INI !


"Kamu adalah garam dunia. Jika garam itu menjadi tawar, dengan apakah ia diasinkan? Tidak ada lagi gunanya
selain dibuang dan diinjak orang.
Kamu adalah terang dunia. Kota yang terletak di atas gunung tidak mungkin tersembunyi.

Matius 5:13-14


GARAM dan TERANG adalah dua unsur yang digunakan oleh TUHAN YESUS KRISTUS, untuk menggambarkan bahwa kita :

Memiliki pengaruh di dunia ini.

 Dalam hal memberikan rasa KERAJAAN ALLAH, melalui pola kehidupan kita sebagai orang  yang percaya didalam YESUS KRISTUS. Dunia ini tengah berjalan menuju kepada  kekacauan "rasa" didalam kehidupannya [2 Timotius 3: 1-9].

Menjadi TELADAN di bumi ini.

 Untuk menjadi seorang yang dapat memberikan KETELADANAN kita harus memiliki  KOMITMEN untuk menjadi berINTEGRITAS yang kita lakukan secara KONSISTEN.  Matius 7:12 "Segala  sesuatu yang kamu kehendaki supaya orang perbuat kepadamu,  perbuatlah demikian juga kepada mereka. Itulah isi seluruh hukum Taurat dan kitab para  nabi. Menunjukan kepada kita betapa kita harus terlebih dahulu menjadi teladan. JAdi  karena dunia ini tidak tahu caranya  mengasihi, maka anda dahulu yang harus memberikan  keteladanan bagaimana mengasihi, dunia ini tidak tahu cara membagi hidup dengan  memberi dan saling menanggung beban, maka andalah dahulu yang harus melakukannya. di  dalam surat 2 Korintus 3:2 Rasul Paulus-pun menyatakan bahwa kita adalah surat yang  terbuka, yang dapat dibaca oleh semua orang.

Kodrat kita sebagai orang percaya

 Kata "kamu adalah..." merupakan sebuah penunjukan yang jelas bahwa siapakah kita  sebenarnya dan atribut-atribut yang seharusnya menyertai kita.


Ketiga hal diatas adalah bagian hidup kita yang harus kita sadari, kita terima, dan kita jalankan didalam sebuah kualitas hidup yang memiliki integritas. Ketiga hal diatas menunjukan betapa anda adalah orang yang memiliki pengaruh di dunia ini.


sebab Aku telah memberikan suatu teladan kepada kamu, supaya kamu juga berbuat sama seperti yang telah Kuperbuat kepadamu.
Yohanes 13:15

MEMBALIK KEADAAN

Pendahuluan

Bartimeus dalam bahasa aslinya mengandung arti anak yang tidak bersih, sebagai gambaran atau stigma ketidak kudusan pribadi yang menyandang namanya. Akan tetapi uniknya dia dicatat sebagai anak dari seorang yang bernama Timeus yang artinya sangat berharga. Dia mengalami kebutaan dan kondisinya menjadikan dia sebagai seorang pengemis di sudut jalan kota Yeriko. Jika kita merenungkan kondisi ini, maka bias kita membayangkan betapa sulitnya kehidupannya pada waktu itu. Setiap hari dia hanya dapat mengharapkan belas kasihan dari orang-orang yang lewat di dekatnya. Pada zaman dahulu kesadaran untuk menghargai dan memberikan pelatihan-pelatihan untuk memperlengkapi para penderita tuna netra belum ada, mereka dipastikan akan menjadi warga kota kelas dua, tidak ada yang mau mempekerjakan orang dengan kondisi seperti itu.

Saya secara pribadi sangat meyakini bahwa secara manusia kondisi ini sangat menyesakkan hati saya jika saya mengalaminya atau saudara yang mengalaminya, saudara akan mengalami apa yang Bartimeus rasakan. Kondisi kebutaan yang dialami oleh Bartimeus sangat dimungkinkan telah menyiksanya bertahun-tahun, dan menjadikan dia menjadi sangat miskin. Dan Akan tetapi ketika dia mendengar YESUS lewat di depannya dia menangkap sebuah masa perubahan, masa pembalikan keadaan ! dan ketika dia merespon terhadap kesempatan / waktu ALLAH tersebut maka dia mengalami pembalikan keadaan tersebut.

Apakah hari-hari ini anda mengalami seperti apa yang dialami oleh Bartimeus, anda serasa mengalami kebutaan, Mungkin mata jasmaniah anda tidak buta, akan tetapi mata roh dan jiwa anda yang mengalami kebutaan; anda tidak tahu harus berbuat apa, anda tidak mampu untuk melihat kedepan, anda sering berjalan dan menabrak banyak hal dikarenakan kebutaan anda. Kebutaan anda itu telah memiskinkan anda dan menjadikan anda terlantar bagai pengemis yang buta. Dan apakah anda ingin membalikan keadaan yang negative ini menjadi positif ? jika jawaban anda iya, maka ikutilah langkah-langkah Bartimeus dibawah ini :

TANGKAP KESEMPATAN SECEPAT ANDA BISA

Jika waktu anugerah TUHAN “kurios” or momentum prima itu datang janganlah menunda-nunda dan membuang kesempatan itu. Markus 10:47a Ketika didengarnya, bahwa itu adalah Yesus orang Nazaret, … Bartimeus tidak menunda-nunda untuk membalikan keadaan seperti yang dia impikan selama dia belum bertemu Yesus, dan ketika Yesus berada didekatnya dia segera meresponinya dengan cepat. Ketika YESUS KRISTUS datang menawarkan kuasa penebusan dan segala keuntungannya dihadapan anda, jangan tunda-tunda untuk meresponinya, …segera lah datang padanya, dan anda akan melihat proses pembalikan itu mulai berjalan.

BERSERULAH

Respon terbaik anda di masa kurios itu adalah dengan berseru kepada Yesus tentang apa yang anda butuhkan, tidak usah berbasa-basi, bahkan menulis proposal resmi kebutuhan-kebutuhan anda. Markus 10:47b …, mulailah ia berseru: "Yesus, Anak Daud, kasihanilah aku!" Yang harus segera anda lakukan hanya berseru kepadaNya, mengenai apa yang anda butuhkan.

PANTANG MENYERAH

Dalam proses pembalikan terkadang, bahkan seringkali tantangan anda adalah ujian waktu dimana waktu TUHAN tidak sama dengan waktu anda, serta kritikan-kritikan orang-orang disekitar anda. Markus 10:48 Banyak orang menegornya supaya ia diam. Namun semakin keras ia berseru: "Anak Daud, kasihanilah aku!". Ketika anda mengalami masa-masa tersebut, ketika pembalikan SEPERTINYA mengalami penundaan, ketika TUHAN sepertinya TIDAK SEGERA merespon seruan anda, ketika orang-orang disekitar anda mulai mengkritisi anda, melemahkan semangat anda, bahkan menghina anda, inilah yang harus anda lakukan JANGAN MENYERAH dan berserulah semakin KERAS. Ya .. SEBELUM pembalikan keadaan tersebut belum anda terima janganlah berhenti berseru.

LAKUKAN LANGKAH IMAN

Ketika anda mulai menangkap kesempatan, dan tidak menyerah dengan ujian waktu, dan ketika anda melihat titik cerah itu, anda jangan lupa untuk melakukan yang satu ini “LANGKAH IMAN”. Bartimeus melakukan sebuah langkah iman dari apa yang telah dia serukan dan doakan. Markus 10:50 Lalu ia menanggalkan jubahnya, ia segera berdiri dan pergi mendapatkan Yesus. Dalam tradisi orang Yahudi dan di timur tengah waktu itu, jubah adalah lambang kelas sosial, dan dia memiliki jubah khusus bagi pengemis yang adalah warga kelas dua. Dan apa yang dilakukan Bartimeus ? dia menanggalkan jubahnya, dalam bahasa aslinya dituliskan dengan kata “apoballo” yang memiliki arti dibuang ! anda harus segera mengambil langkah iman itu, ya apa yang anda lakukan haruslah segera membuang jubah manusia lama anda. Ketika anda ingin membalikkan keadaan dalam kondisi perekonomian anda maka anda harus segera mengambil langkah iman. Anda mungkin bisa segera melakukan pembuatan proposal bisnis baru, bahkan berani melangkah membuka rekening bank anda yang telah terblokir, anda pun harus mulai berani menawarkan produk-produk anda yang dahulu dikatakan sebagai barang yang tidak laku itu, anda harus mulai bangun sikap optimis, anda harus mulai berani melangkah lagi didalam jubah yang baru. Jubah yang menunjukan bahwa anda telah dipulihkan.

LAKUKAN SEBUAH KEPUTUSAN

Setelah anda melakukan langkah Bartimeus tersebut, dan ketika masanya telah tiba, ketika anda tidak menyerah dengan ujian waktu, ketika anda melakukan langkah iman anda, dan ketika anda telah MENERIMA apa yang anda rindukan itu, maka MARKUS 10:52 mencatat dengan jelas bahwa anda dengan keadaan yang baru itu, harus tetap mengikut YESUS kemanapun Dia melangkahkan kakiNya.

PATOKAN HIDUP ORANG PERCAYA


Sebab bersunat atau tidak bersunat tidak ada artinya, tetapi menjadi ciptaan baru, itulah yang ada artinya.

Dan semua orang, yang memberi dirinya dipimpin oleh patokan ini, turunlah kiranya damai sejahtera dan rahmat atas mereka dan atas Israel milik Allah.

Galatia 6:15-16


Patokan hidup kita sebagai orang percaya bukanlah berfokus kepada masalah tampak lahiriah dari kegiatan ibadah-ibadah kita, melainkan "menjadi apa, bagaimana dan seperti apa kita" didalam keputusan kita untuk hidup beribadah kepada TUHAN. "Manusia Baru" [baca dalam tulisan tersendiri di blog ini] atau ciptaan yang baru adalah hal yang terpenting, itu adalah standar atau patokan hidup kita. Memiliki integritas didalam menjalankan atau hidup didalam manusia yang baru tersebut adalah masalah yang utama didalam kehidupan ibadah kita kepada ALLAH.

Dan ketika kita memegang patokan ini maka kita akan menerima :

damai sejahtera

  kata damai sejahtera dalam bahasa aslinya adalah "eirene" definisinya adalah   ketenangan jiwa karena terjaminnya keselamatan dari Kristus dan diberi   keberanian oleh ALLAH untuk menghadapi banyak hal dari tantangan   duniawi.

rahmat

  kata rahmat dalam bahasa aslinya adalah "eleos: definisinya adalah kasih dan   belas kasihan yang ditunjukan dengan kerinduan untuk memberikan   pertolongan.


Jadi saudara-saudaraku peganglah patokan ini, jangan lagi melihat tata cara ibadah saudara-saudara kita yang lain; apakah mereka mau dengan gaya bule, gaya israel, gaya arabian, gaya tradisionalis, dan gaya dalam bentuk apapun. Dan anda akan dipenuhi damai sejahtera dan rahmat dalam menjalani hidup ibadah anda bersama dengan ALLAH.



For in Christ Jesus neither circumcision nor uncircumcision avails anything, but a new creation

And as many as walk according to this rule, peace and mercy [be] upon them, and upon the Israel of God

Gal 6:15-16

Selasa, 12 Februari 2013

ELEVATE OUR LIFE


Ulangan 28:1-2  "Jika engkau baik-baik mendengarkan suara TUHAN, Allahmu, dan melakukan dengan setia segala perintah-Nya yang kusampaikan kepadamu pada hari ini, maka TUHAN, Allahmu, akan mengangkat engkau di atas segala bangsa di bumi.
Segala berkat ini akan datang kepadamu dan menjadi bagianmu, jika engkau mendengarkan suara TUHAN, Allahmu:

Kata "jika" menunjukan sebuah klausul syarat untuk memperoleh sesuatu hasil dari sebuah perjanjian.

Hasil perjanjian dlm Ulangan 28:1-2, adalah janji bahwa Allah akan "mengangkat kita atas segala bangsa di bumi", ini dpt dikatakan kita memperoleh posisi yg istimewa didlm hati dan pemandangan Allah.

Wujud nyata dari hasil perjanjian itu adalah "segala berkat ini akan datang kepadamu dan menjadi bagianmu"

Syarat untuk mengalami hasil dari perjanjian itu adalah :
1. Jika mendengar suara Tuhan Allahmu
2. Dan jika dengan setia melakukan perintah Tuhan
Kedua syarat tersebut adalah bersifat kata kerja aktif, jadi bisa dikatakan kedua hql tersebut adalah respon berupa aksi yg sadar dari kita.

Bagaimana tertarik ?

FAQ : btw sulit pak dhe .... bgmn aku bisa dengan segala kelemahan2ku yg ada

Jwb: mintalah pertolongan dan pimpinan Roh Kebenaran dan berjalanlah dengan imam, awalnya sulit dan jatuh bangun, akan tetapi spt  anak belajar jalan makin hari makin lancar dan kuat kaki2nya,

Yohanes 16:13  Tetapi apabila Ia datang, yaitu Roh Kebenaran, Ia akan memimpin kamu ke dalam seluruh kebenaran; sebab Ia tidak akan berkata-kata dari diri-Nya sendiri, tetapi segala sesuatu yang didengar-Nya itulah yang akan dikatakan-Nya dan Ia akan memberitakan kepadamu hal-hal yang akan datang.

Sekali lagi, bgmn... tertarik ?

Minggu, 03 Februari 2013

3 model karakter pemimpin yang merusak

Summary
Tiga karakter pemimpin yang merusak tatanan dan kesatuan tubuh Kristus

Yudas1:11 

Celakalah mereka, karena mereka mengikuti jalan yang ditempuh Kain dan karena mereka, oleh sebab upah, menceburkan diri ke dalam kesesatan Bileam, dan mereka binasa karena kedurhakaan seperti Korah.

Kain : gambaran/contoh Manusia yg memiliki ibadah dengan motivasi dan model yg ditolak Allah, sehingga memunculkan iri dan dengki yg berujung kpd pembunuhan thd saudaranya.

Bilemam : gambaran/ contoh Manusia yg menjadi advisor kesesatan dlm bentuk kompromi/perzinahan rohani dengan melawan kehendak Allah dengan motivasi harta.

Korah: gambaran Manusia yang menyesatkan umat Allah dengan pemberontakan kepada para pemimpin dengan motivasi gila hormat dan kekuasaan.

Jadi :

Latihlah para pemimpin muda untuk memahami dan tidak hanya sekedar tahu, bahwa ketiga hal ini dapat menimbulkan kekacauan bahkan gap antar generasi.

Selamat malam Tuhan Yesus memberkati kita semua. Amin

KUASA DARAH YESUS MENURUT WAHYU 1:5b

... Bagi Dia, yang mengasihi kita dan yang telah melepaskan kita dari dosa kita oleh darah-Nya. Wahyu 1:5 b (TB) Kothbah Oleh: Ev. Sonny C...